Serang, -- Tak ada pengawasan, pemasangan lampu Penerangan Jalan Umum (PJU) Cikande Indah janji perbicangan warga, Jum'at 15 September 2025.
Hasil telusuri awak media dilapangan pemasangan JPU tumpang tindih dan berisiko untuk pengguna jalan. Salah satunya ditikungan perapatan jalan.
7 tiang PJU dicikande indah terlalu berdekatan dengan PJU yang lama bahkan masih ada yang masih hidup.
Pekerjaan pemasangan PJU diduga mengunakan anggaran pemerintah yang seharusnya terbuka ke publik dan dikerjakan dengan penuh pertanggungjawaban akan tetapi dibiarkan tanpa ada pengawasan dari Dishub dan pihak terkait lainnya.
Salah seorang warga BCI yang enggan menyebutkannya identitasnya saat diwawancarai mengatakan, kenapa tidak yang itu ya, kan mati lampu jalan nya.
Ketika dimintai keterangannya Johan pekerjaan menyampaikan, kalau pekerjaan ini aspirasi dari dewan, tetapi lupa saya namanya. Untuk pekerjaan ini dari Dinas Perhubungan sedangkan kalau untuk yang dilapangan ya kita aja yang kerja ini, ucapnya.
Disinggung soalnya upah, Johan menjelaskan, upah saya satu hari ya cuma 70 ribu, beda sama lembur kalau lewat jam 6 sore lain lagi. Kalau untuk makan dari kantong sendiri.
Hal yang sama juga dikatakan salah seorang pekerjaan lainnya. " Rw juga sudah tahu, karena yang suruh titik tiang ya dari mereka".
Demi kelengkapan dalam pemberitaan awak media menemui RT 04, saat diwawancarai menjelaskan, kalau itu aspirasi dewan. Banyak nya tiang PJU hanya 7, tapi masuk RT saya hanya 2 tiang saja, ungkapnya.
Sedangkan dewan Agus Wahyudiono wakil DPRD kabupaten serang saat dikonfirmasi salah seorang awak media menjelaskan, ya benar itu aspirasi saya, kalau untuk pekerjaan ya dari Dishub sendiri, jelasnya.
Sedangkan Dishub Banten dan Kabupaten Serang dan pihak terkait lainnya belum dapat diminta keterangannya.
Redaksi
